Ini menggambarkan harapan kesetiaan abadi: seperti pasir campuran yang tidak akan pernah dipisahkan, dua orang dipersatukan oleh cinta.
Mengikat tali
Beberapa Kahu membungkus tangan pasangan pada tali daun ti untuk menunjukkan bahwa mereka bersama sekarang.
Di beberapa keluarga konservatif, orang tua membungkus pasangan di Tapa (kain yang terbuat dari kulit kayu) sebagai tanda pengantin baru dipersatukan.
Dalam beberapa pernikahan tradisional Hawaii, ada upacara simpul. Kahu mengikat dua simpul pada tali.
Kemudian, pengantin harus menariknya bersama-sama dari ujung yang berbeda.
Ini menunjukkan bahwa bahkan jika orang yang penuh kasih pergi ke arah yang berlawanan dengan pikiran mereka, maka semakin sulit mereka melepaskan ikatan yang semakin erat.
Ini adalah ritual utama Hawaii. Namun yang terpenting adalah semangat Aloha yang datang dari dalam dan dapat membuat hari spesial Anda menjadi spektakuler baik itu di Hawaii maupun di kampung halaman Anda.
Baca Juga: Ritual ‘Polterabend’, Tradisi Pernikahan Unik Jerman dengan Pecahkan Piring Keramik, Apa Maksudnya?
Temukan sisi inspiratif Indonesia dengan mengungkap kembali kejeniusan Nusantara melalui topik histori, biografi dan tradisi yang hadir setiap bulannya melalui majalah Intisari. Cara berlangganan via https://bit.ly/MajalahIntisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR