Kisah Menyedihkan Pangeran John dari Inggris yang Kematiannya Dianggap 'Angin Segar' Bagi Keluarganya

Mentari DP

Editor

Kisah menyedihkan Pangeran John dari Inggris.
Kisah menyedihkan Pangeran John dari Inggris.

Intisari-Online.com - Pernahkah Anda mendengar nama Pangeran John dari Inggris?

RupanyaPangeran John dari Inggris disebut 'pangeran yang hilang'.

Ini karena dia tidak pernah muncul di depan publik. Sehingga sangat sulit mengetahui apa yang terjadi dengannya.

Bagaimana kisahPangeran John dari Inggris?

Dilansir darithevintagenews.com pada Jumat (21/10/2022), lahir pada tahun 1905, Pangeran John menderita serangan epilepsi pertamanya pada usia empat tahun.

Ketika gangguan itu memburuk, orangtuanya, Raja George V dan Ratu Mary (saat itu Pangeran dan Putri Wales) membuat keputusan untuk mengisolasi putra mereka.

"John, yang juga sekarang dianggap autis, telah menghabiskan dua tahun terakhirnya terpisah dari saudara-saudaranya di Wood Farm, di Sandringham Estate," tulis Mirror.

Kehidupan Pangeran John begitu tidak menyenangkan. Sampai diameninggal pada usia 13 tahun, setelah kejang parah.

Dia dirawat oleh pengasuhnya, Charlotte "Lalla" Bill.

Bagaimana reaksi keluarga?

Disebutkan bahwa Raja George V tidak hadir di tempat kejadian.Bahkan setelah itu, nama Pangeran John dihapus dari silsilah keluarga.

Sebelum kematiannya, Pangeran John perlahan-lahanluput dari publik.

Ketika Pangeran John masih hidup, Raja George V pernah mengatakan kepada Presiden AS Theodore “Teddy” Roosevelt bahwa “semua anaknya patuh, kecuali John".

Meskipun ia dianggap "menarik dan lucu" di usia muda,Pangeran John juga dianggap "sangat lambat."

Karena itu, tidak mengherankan jika dia perlahan-lahan dikeluarkan dari keluarga dan mata publik.

Kondisinya semakin memburuk seiring bertambahnya usia, dan menjadi jelas bagi publik bahwa ada sesuatu yang salah setelah dia dikeluarkan dari sekolah asrama.

Tidak seperti saudara-saudaranya, dia akan menerima sekolah khusus, jauh dari pandangan publik.

Yang paling mengejutkan adalah reaksi Pangeran Edward, kakaknya dan calon Raja Inggris.

Sebuah surat darinya yang ditemukan pada tahun 2015, berbunyi, “Kematiannya adalah kelegaan terbesar yang bisa dibayangkan atau apa yang selalu kami doakan dalam hati."

"Bocah malang ini telah menjadi lebih dari binatang daripada apa pun dan hanya saudara dalam daging dan tidak ada yang lain.”

Sementara ibu Pangeran John, Ratu Mary, diberitahu tentang kematian putranya oleh pengasuhnya.

Ketika dia tahu, dia secara alami sedih. Namun, mirip dengan Edward, dia juga merasa lega.

Dia menulis dalam buku hariannya, "Berita itu memberi saya kejutan besar."

Menjelang kematiannya, kejang Pangeran John menjadi jauh lebih sering, dan meskipun dijauhkan, dia masih putra Ratu Inggris.

Banyak orang yang penasaran dengan wujudPangeran John. Hingga sebuah foto yang langka dan bersejarah ditemukan.

Dalam foto yang dipotret pada tahun 1909 itu,Pangeran John yang berusia empat tahunterlihat duduk di atas lutut kakak laki-lakinya, Pangeran Edward.

Juga hadir Pangeran Henry, Albert, George. dan Putri Mary.

Apa yang membuat gambar itu istimewa adalah bahwa foto itu ditandatangani oleh enam bersaudara.

Kini fotoberukuran 4,5 x 3,75 inciini dimiliki oleh seorang kolektor pribadi.

Baca Juga: Kini Jadi Pangeran Wales, Apa Nama yang Akan Dipakai Pangeran William Jika Menjadi Raja Inggris?

Artikel Terkait