"Atau kita pungut dia sebagai anak karena tampak dari raut mukanya, dia anak yang cerdas, lagi rupawan, dan memiliki perawakan yang gagah."
Setelah Nabi Yusuf tumbuh dan berkembang, aura ketampanannya semakin memancar.
Hal ini membuat istri majikan Yusuf yang bernama Zulaikha tak tahan untuk menggodanya, seperti disebutkan dalam ayat 23.
Ia merayu Yusuf untuk berselingkuh.
Karena Nabi Yusuf menolak dan memilih pergi, Zulaikha pun menggoda dengan menarik bajunya dari belakang hingga robek.
Lalu Zulaikha mengadu kepada suaminya dan menyebut bahwa Yusuflah yang telah menggodanya.
Namun, karena adanya seorang saksi serta bukti menunjukkan bukan Yusuf yang menggoda Zulaikha, maka Yusuf tak jadi dihukum.
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR