Intisari-Online.com - Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 masih dua tahun lagi.
Namun nama-nama calon presiden (capres) untuk Pilpres 2024 sudah muncul di mana-mana.
Tidak hanya nama capres, nama calon wakil presiden (cawapres) untuk Pilpres 2024 juga bermunculan.
Siapa sajakah mereka?
Dilansir dari kompas.tv pada Sabtu (9/7/2022), menurut Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago, ada tiga nama besar yang selalu disebut-sebut sebagai capres pada Pilpres 2024.
Mereka adalah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.
Sementara, inilah nama-nama yang muncul dalam survei, disebutkan cocok dijadikah cawapres.
Di antaranya ada Erick Thohir, Ridwan Kamil, Sandiaga Salahuddin Uno, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Khofifah Indar Parawansa.
Tapi bagaimana kombinasi capres dan cawapres berdasarkan nama-nama di atas?
Pangi menyampaikan bahwa ada banyak hal terkait kombinasi capres dan cawapres.
Tentu saja kecocokan adalah kombinasi pertama. Namun selain itu, faktor latar belakang juga bisa menjadi pilihan.
Misalnya Erick Thohir dan Sandiaga Uno yang sama-sama memiliki latar belakang pengusaha.
Atau latar belakang kepala daerah dengan jumlah pemilih besar. Sebab ini bisa menarik jumlah suara yang banyak.
Contoh Ridwan Kamil.
Pangi mengakui, Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, adalah cawapres dengan suara pemilih terbesar.
Alasannya karena Jawa Barat termasuk jumlah penduduk yang besar.
Selain itu, dalam beberapa minggu terakhir, nama Ridwan Kamil menjadi trending di Indonesia.
Meski yang diberitakan adalah berita duka atas kehilangan putranya, namun banyak orang dari berbagai kalangan membicarakannya.
Bahkan sampai ke tahap internasional sekalipun.
Pangi memberikan perbandingan.
Bagaimana jika pasangan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil bertarung melawan pasangan Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno?
Rupanya hasil survei CiGMark menunjukkan bahwa pemilih lebih banyak mendukung Anies dan Kang Emil.
Kira-kira pasangan Anies dan Kang Emil mendapat 40,3% suara. Sementara Ganjar dan Sandi hanya 35,1%.
Tapi suara terbanyak dalam survei jatuh apabila Prabowo Subianto dipasangkan dengan Ridwan Kamil, serta Ganjar Pranowo dan Erick Thohir.
Dalam survei, kedua kombinasi capres dan cawapres itu mendapatkan 44,3% untuk Ganjar Pranowo-Erick Thohir.
Lalu 33,2% untuk Ganjar-Erick.
Beberapa survei dengan suara di atas 40% di antaranya untuk pasangan Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil.
Di mana survei mereka unggul 42,7% suara dibanding pasangan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan denan 37%.
Source | : | Kompas.tv |
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR