Dijuluki Dewa Prostitusi dan Rumah Bordil, Inilah Kisah Baimei Shen yang Kejam Bukan Main Hingga Membawa Pergi Istri dan Anak Perempuan Orang

Intisari-Online.com - Tahukah Anda siapa itu Baimei Shen?

Dalam Kekaisaran China Kuno, Baimei Shen dikenal sebagai 'dewa' China untuk prostitusi dan rumah bordil.

Ya, pada era Kekaisaran China Kuno, Baimei Shen dijuluki dewa prostitusi.

Konon, tugas pertamanya dengan seorang klien, di mana seorang pelacur seharusnya berkorban untuknya.

Menurut tradisi selanjutnya, klien diharapkan melakukan hal yang sama saat pertama kali mengunjungi rumah bordil.

Soal penampilan, Baimei Shen disebut memiliki banyak kemiripan dengan Guan Yu, dewa perang.

Kecuali alis putih dan mata merahnya.

Baimei Shen sering diidentikkan dengan Dao Zhi (Perampok Zhi), seorang pemimpin pemberontak budak dari periode Musim Semi dan Musim Gugur.

Dia memiliki 9.000 pengikut.

Di mama pengikutnya melakukan apapun sesuai keinginan dirinya. Seperti menyerang anggota keluarga kerajaan, menyerang hingga menindas pangeran yang berbeda.

Terkadang dia dan pengikutnya juga melakukan kekerasan.

Seperti menembus tembok dan mendobrak masuk ke rumah-rumah.

Atau mereka mengusir ternak dan kuda orang. Bahkan pernah membawa pergi istri dan anak perempuan orang.

Legenda Dao Zhi didokumentasikan dalam banyak literatur pra-Qin, seperti dalam karya Zhuangzi,Mencius, dan Xunzi.

Namun identifikasinya sebagai dewa prostitusi baru dimulai sejak dinasti Ming,

Itu tercatat dalam bab 72 dari Xiaozan (ditulis oleh Zhao Nanxing), bab 8 dari Zhan Gui Chuan serta lainnya Sastra Ming-Qing.

Baimei Shen juga diidentikkan dengan Ling Lun, pendiri musik legendaris di era Kaisar Kuning.

Karena prostitusi di Chinakuno sering dikaitkan dengan musik, pendiri musik dianggap sebagai dewa prostitusi.

Baca Juga: Begini Nasib Mengenaskan Gadis-gadis Muda di Era China Kuno yang Kehilangan Keluarga Atau Yatim Piatu, Masuk Sekolah Khusus dan Dididik Menjadi Pelacur

PROMOTED CONTENT