Namun, Sir Thomas Arnold tidak setuju dengan pendapat Moquette dan menyanggah bahwa Islam berasal dari India bagian Coromandel dan Malabar.
Menurut Arnold, pedagang dari Coromandel dan Malabar yang menyebarkan Islam ke nusantara.
3. Teori Persia
Teori yang disampaikan oleh P. A. Hoesein Djajadiningrat ini menyatakan bahwa Islam masuk ke nusantara pada abad ke-13 Masehi di Sumatera.
Argumennya didasari oleh persamaan budaya yang berkembang di kalangan masyarakat Islam nusantara dengan budaya di Persia.
Seperti dicatat oleh Ahmad Mansyur Suryanegara, empat persamaan budaya tersebut diantaranya: Adanya peringatan 10 Muharram atau Asyura untuk memeringati hari kematian Husain di Karbala.
Adanya persamaan antara ajaran Al-Hallaj, tokoh sufi Iran, dengan ajaran Syeikh Siti Jenar.
Persamaan dalam sistem mengeja huruf Arab bagi pengajian Alquran tingkat awal.
Persamaan batu nisan di makam Malik al-Shalih di Pasai dengan makam Maulana Malik Ibrahim didasari oleh daerah Gujarat yang mendapat pengaruh dari Persia.
Teori Persia juga didukung oleh Muens, yang mengatakan bahwa pada abad ke-5 Masehi, banyak orang-orang Persia yang berada di Aceh.
Selain itu, ketika Ibn Batutah datang ke Aceh, terdapat dua ulama dari Persia, yaitu Tadjuddin al-Syirazi dan Sayyid Syarif al-Ashbahani.
Sementara kata "Pasai" diyakininya berasal dari kata "Persia".
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR