Model rudal jelajah ini memiliki jangkauan hanya 300km, dapat diluncurkan dari dalam Ukraina, dan membawa hulu ledak 320kg.
Terakhir, peluncur rudal Iskander Rusia juga dapat meluncurkan rudal jelajah 9M729, yang merupakan versi peluncuran darat dari rudal Kalibr.
Rudal jelajah jarak jauh dengan kemampuan untuk mencapai target dengan presisi memberi militer Rusia cara pertempuran yang benar-benar baru.
Dalam 24 jam pertama, Rusia meluncurkan ratusan rudal yang melumpuhkan sementara angkatan udara dan sistem pertahanan udara Ukraina, menciptakan kondisi bagi infanteri untuk memasuki wilayah negara tetangga.
Selama konflik, banyak orang Ukraina merekam roket yang terbang di langit dengan kecepatan rendah, yang merupakan rudal jelajah Rusia, menurut Business Insider.
Pada 6 Maret, Rusia meluncurkan rudal jelajah yang menghancurkan bandara militer di kota Vinnytsia.
Rudal tersebut tampaknya diluncurkan dari pesawat pengebom Tu-95 dan Tu-160 di atas Laut Hitam.
Secara umum, militer Rusia menerapkan metode pertempuran yang sama dengan AS.
Rudal jelajah membantu Rusia mengirimkan setengah ton bahan peledak ke target mana pun di wilayah Ukraina dengan risiko rendah.
Menurut pengamat militer, rudal jelajah Rusia telah menunjukkan kemampuannya di medan perang Ukraina, membantu menghindari fakta bahwa militer Rusia harus meluncurkan sejumlah besar pesawat tempur modern dengan risiko ditembak jatuh oleh musuh.
Rudal jelajah Rusia telah menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur militer Ukraina, persenjataan, sistem pertahanan udara dan kendaraan militer.
Namun, Rusia tampaknya tidak memanfaatkan sepenuhnya kekuatan rudal jelajah, karena rudal terkadang masih meleset dari target, meninggalkan lubang besar di tanah, menurut Business Insider.
Militer Ukraina juga telah melakukan upaya besar untuk menyamarkan dan menyembunyikan peralatan militer sebelum serangan jarak jauh Rusia.
Akibatnya, setelah tiga minggu konflik, angkatan udara Rusia belum sepenuhnya menguasai wilayah udara di atas Ukraina, terutama di ibu kota Kiev.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR