Dia mengatakan kekhawatiran yang lebih besar adalah peningkatan kematian yang dilaporkan akibat Covid-19 selama enam minggu berturut-turut.
Wilayah Mediterania Timur WHO, yang mencakup Timur Tengah, melaporkan kematian paling banyak, disusul Pasifik Barat.
Pernyataan ini disampaikan di tengah banyaknya negara-negara yang melakukan pelonggaran Covid-19.
Beberapa malah menghilangkan protokol kesehatan meski angka vaksinasi masih rendah, seperti Republik Dominika.
WHO juga menganggap gelombang Omicron belum mencapai puncaknya.
Kenaikan justru terjadi di wilayah Asia Timur akibat imlek dan Oseania.
Memang beban kasus turun di Eropa. Namun kasus masih meningkat di beberapa bagian Eropa, termasuk di Slovakia, Latvia, dan Belarus.
Kenaikan tertinggi malah terjadi di Rusia. Kasus baru telah meningkat sebesar 79% selama dua minggu terakhir, menurut Pusat Sains dan Teknik Sistem di Universitas Johns Hopkins.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR