Intisari - Online.com -Netizen kaget dengan fenomena spirit doll atau boneka arwah yang dipelihara oleh banyak orang.
Bahkan spirit doll ini kini digandrungi sejumlah selebritas Indonesia, dan spirit doll ini dirawat selayaknya bayi yang hidup.
Banyak dari mereka membagikan momen saat merawat spirit doll melalui media sosial pribadinya.
Mereka merawat spirit doll dengan totalitas dengan diberi aksesoris, digendong, sampai diberi pakaian dan merawat anak sendiri.
Salah satunya adalah Ivan Gunawan yang menganggap boneka yang ia miliki itu bayi hidup.
Dua boneka yang ia miliki itu dinamai Miracle dan Marvelous.
Tidak main-main, ia membuat foto khusus untuk Miracle dan Marvelous dan diberi kamar khusus untuk dua 'bayinya'.
Ivan Gunawan bahkan punya cara khusus untuk merawat kedua boneka itu.
Setiap pagi, keduanya diajak berjemur sampai dibersihkan menggunakan kain.
"Ada babysitter masing-masing ya kan, kalau pagi harus dijemur, dilap," ujar Ivan dikutip dari Kompas.com.
"Bajunya juga baju tidur sama baju keluar harus beda, kalau dia habis dipegang orang, saya maunya dibersihin lagi," lanjutnya.
Kualitas pakaian yang diberikan Ivan untuk dua bayinya juga tidak sembarangan.
Ivan mengaku sengaja membeli pakaian mahal untuk Miracle dan Marvelous.
Banyak yang kontra dengan fenomena boneka arwah ini.
Hal ini karena banyak cerita horor dimulai dengan boneka yang dihantui, contohnya adalah Annabelle atau Chucky.
Namun sebelum film horor dengan hantunya merasuki boneka, sudah banyak orang tidak percaya dengan boneka, yang notabene adalah mainan anak kecil.
Ketidakpercayaan ini bukanlah tanpa sebab.
Menurut Smithsonian Magazine, ketika boneka menjadi semakin mirip manusia di abad ke-19, manusia mengenali perasaan tidak nyaman; area abu-abu di mana sesuatu yang tampak hampir menyerupai manusia menimbulkan sebuah respon negatif.
Boneka, dengan tatapan yang kosong dan fisik mirip manusia, tentu saja sesuai dengan ketakutan mereka itu.
Lebih dari itu, manusia telah tahu banyak sekali dongeng dan ritual horor terkait boneka.
Ternyata, sejarah mencatat 6 boneka yang paling menakutkan sepanjang masa.
Annabelle
Cerita Annabelle menjadi terkenal dengan rilisnya film The Conjuring dan Annabelle.
Annabelle yang asli adalah sebuah boneka Raggedy Ann yang tampak tidak menyeramkan tapi ternyata memiliki sensasi horor sendiri di tahun 1970-an.
Baca Juga: Terlihat Lugu, Boneka Berhantu yang Ingin 'Membakar Mata' Ini Bikin Pemburu Hantu Ketakutan
Annabelle diberikan kepada seorang mahasiswi keperawatan, Donna, oleh ibunya.
Donna dan teman sekamarnya, Angie akan sering kembali ke rumah mereka menemukan boneka itu berubah posisi atau bahkan berpindah kamar.
Mereka juga menemukan catatan tulisan tangan bertuliskan permintaan meminta bantuan.
Dalam buku mereka, investigator paranormal Ed Warren dan istrinya, Lorraine Warren menyebutkan aktivitas itu terjadi hampir setahun sebelum mereka terlibat dan akhirnya mereka membawa Annabelle dalam pengawasan mereka.
Akhir tahun 2020, desas-desus mulai beredar jika Annabelle lolos dari Occult Museum Warren, sebuah kepanikan yang akhirnya dihentikan ketika anak Warren memajang foto Annabelle aman di kotaknya.
Okiku
Okiku dibeli oleh seorang pria muda di tahun 1918 di Jepang sebagai hadiah untuk adiknya.
Tragisnya, setelah setahun, anak kecil itu meninggal dunia karena kasus flu yang parah.
Baca Juga: 'Jenglot' Asal Jepang ini Bernama Okiku, Rambutnya Bisa Bertambah Panjang Tiap Tahun
Baca Juga: Kisah Boneka Okiku, 'Jenglot' Asal Jepang Dengan Rambut yang Bisa Tumbuh Laiknya Manusia
Keluarganya membangun sebuah kuil untuk mengenangnya, menaruh boneka besar itu sebagai pajangan.
Beberapa waktu kemudian, mereka mengenali rambut boneka itu yang awalnya dipotong pendek tiba-tiba tumbuh panjang melampaui bahunya.
Ketika keluarga pindah di tahun 1938, mereka mempercayakan boneka untuk dirawat oleh Kuil Mennenji di Hokkaidu, di mana perawatnya terus mempertahankan Okiku dan rambutnya yang terus tumbuh.
Lilly
Boneka ini ada di Museum Berhantu Zak Bagans of Ghost Adventures, dibuat di tahun 1800-an di Jerman dan diberi rambut asli manusia.
Menurut unggahan Facebook museum tersebut, Lilly ditemukan oleh seorang penjual barang-barang antik yang membawanya pulang tapi "mulai mengalami mimpi buruk mengenai seorang gadis kecil yang mengalami kecelakaan sangat buruk."
Lilly kemudian dijual di toko antik tersebut dan pada suatu hari, seorang gadis berbicara kepada boneka itu selama 3 jam, berinteraksi layaknya sesama anak kecil.
Ia mengatakan kepada orang-orang jika "Lilly" dulunya adalah seorang gadis kecil yang telah mengalami "kekerasan ekstrem".
Saat pertama kali bertemu boneka itu, Bagans melaporkan jika ia merasakan "energi luar biasa" terpancar dari patung itu.
Robert the Doll
Robert datang ke keluarga Otto di Key West, Florida, pada awal 1900-an sebagai hadiah untuk anak termuda mereka, Robert Eugene Otto.
Boneka dan bocah itu menjadi tidak terpisahkan, dengan si bocah sering menyalahkan kesalahannya kepada bonekanya.
Keluarganya mencurigai jika boneka itu sering berubah posisi sendiri, dan mendengar anaknya berbicara dengan boneka itu saat ia sendirian di kamar dan bonekanya merespon dengan suara yang sangat berbeda.
Setelah kematian si bocah pada 1974, boneka Robert diberikan kepada Museum East Martello.
Pengunjung yang telah mengambil fotonya tanpa izin mengklaim telah mengalami nasib buruk.
Baca Juga: Jadi Penonton Pertandingan Sepak Bola Liga Korea, Boneka-boneka Seks Ini Bikin Gempar
Robert dikelilingi oleh surat permintaan maaf dan kekaguman.
Ruby
Ruby adalah sebuah boneka porselen dengan kegemaran berpindah dari satu tempat ke tempat lain.
Saat ini Ruby ada di Traveling Museum of the Paranormal and the Occult, tapi asalnya sangat misterius.
Pemilik sebelumnya mengatakan aslinya Rubi milik dari gadis kecil di keluarganya yang meninggal sembari memegang boneka itu.
Mengikuti tragedi itu, Ruby diturunkan antar generasi sampai ke tempatnya sekarang di museum.
Pengunjung sering mengalami rasa duka berlebih terpancar dari Ruby.
Letta
Namanya kependekan dari "Letta-Me-Out", Letta sendiri adalah boneka kayu dengan rambut manusia berumur 200 tahun.
Boneka itu ditemukan di bawah sebuah rumah di Wagga Wagga Australia oleh pemiliknya sekarang, Kerry Walton.
Walton mengatakan kepada Warwick Daily News, "Aku mengenali ia berjalan di malam hari: Kami datang ke sini, ke rumah baru, dan aku belum pernah mendengar hal-hal aneh sebanyak itu di hidupku."
Dia menemukan bekas lecet di lantai rumahnya serta benda-benda yang bergeser secara misterius.
Walton telah membawa Letta bersamanya ke beberapa wawancara televisi, dan telah memulai halaman Instagram yang didedikasikan untuk boneka itu.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini