Arkeolog dan peneliti sengaja datang ke Doro Bata untuk menyingkap sejarah yang terkubur sejak Gunung Tambora meletus dan memusnahkan peradaban beberapa kerajaan kecil di sekitarnya, termasuk Kerajaan Dompu.
Diduga bahwa di situs Doro Bata terdapat sebuah bangunan tempat pemujaan dan tempat pertemuan para ncuhi (raja kecil).
Dari hasil penggalian tim arkeolog ditemukan susunan batu bata berbentuk sebuah candi di kedalaman 1,5 meter.
Di sekitar Doro Bata juga ditemukan beberapa peninggalan, seperti Candi Sambi Tangga, yang letaknya sekitar 1 kilometer dari Doro Bata.
Kemudian Situs Warukali yang diyakini sebagai kompleks makam kuno, letaknya sekitar 2 kilometer dari Dompu.
Sementara di puncak Doro Bata yang luasnya sekitar 100 meter persegi, ditemukan sebuah sumur kecil yang dimanfaatkan warga saat musim kemarau.
Dompu sendiri juga biasa menjadi tempat persinggahan para pendaki Gunung Tambora.
Gunung Tambora menjadi destinasi wisata primadona di Nusa Tenggara Barat.
Jalur trekking serta pemandangan menuju puncak Tambora menjadi daya tarik alam yang menggugah decak kagum para penikmat alam.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR