Dia mengatakan Rusia akan membutuhkan setidaknya 500.000-600.000 tentara di perbatasan "untuk menjaga situasi tetap terkendali jika terjadi serangan."
Danilov mengatakan Rusia dapat meningkatkan jumlah pasukan dengan sangat cepat dan setiap saat.
Tetapi akan membutuhkan lebih dari 24 jam untuk membawa pasukan yang cukup ke perbatasan untuk melakukan invasi.
Menyusul kekhawatiran invasi Rusia tersebut, Ukraina telah membuka tempat perlindungan bom di Kyiv.
Menurut Express.co.uk, Kamis (16/12/2021), Ukraina telah membuka tempat perlindungan bom di ibu kota negara itu karena kekhawatiran akan invasi Rusia meningkat.
Pada hari Rabu seorang menteri Ukraina dan mantan mata-mata top memperingatkan konflik itu bisa menyebar secara global.
Mayor Jenderal Laputina mengatakan: "Penyebaran perang dalam kasus invasi Rusia ke Ukraina - akan jauh lebih luas dari Ukraina."
Dia menambahkan: "Jika Rusia akan menyerang Anda tahu, Anda juga harus menjaga Balkan.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR