Profesor Luke O'Neill, ahli imunologi dan ketua departemen biokimia di Trinity College di Irlandia mengatakan pandanganyang sama dengan Dr Sahin.
Dia menjelaskannya didasarkan pada imunologi.
“Sel T bisa menjadi garis pertahanan yang kuat, membantu mencegah gejala parah," ungkap Profesor O'Neill.
Baru-baru ini, Dr Sahin menyambut baik keputusan pemerintah Inggris, untuk menyetujui vaksin booster untuk semua orang dewasa.
Jaraknya sekitar 3 bulan dari dosis kedua.
Tidak jelas apakah orang orang di seluruh dunia memerlukan vaksin booster Covid-19.
Tapi tidak ada salahnya jika memang ada kelebihan vaksin booster, tutup Dr. Sahin.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR