Legenda tengan Mata Ra ini bervariasi tergantung pada versi mitos yang diceritakan.
Menurut mitos pula, di beberapa tempat orang yang bertanggung jawab atas pengembalian dan pendamaian dewa ini adalah dewa Thoth, sedangkan di teks lain adalah Anhur (Onuris), Shu dan Tefnut, dll.
Yang jelas dalam semua mitos, mereka yang bertanggung jawab selalu didampingi oleh prosesi dewa kecil, jenius, dan musisi yang melalu lagu dan suara instrumen mereka menenangkan dewai yang marah dan membawa Mata kembali ke ayahnya, Ra, yang kemudian menempatkannya di dahinya, dalam bentuk Uraeus.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR