Intisari-Online.com - Sejak merdeka dari Indonesia, Timor Leste masih termasuk salah satu negara termiskin di dunia.
Warganya pun berupaya menghasilkan uang dengan berbagai cara, termasuk menyeberang ke negara tetangga, Australia.
Mereka menghasilkan uang melalui Program Pekerja Musiman Australia, yang bisa memberikan mereka penghasilan berkali-kali lipat dari yang mereka peroleh di kampung halaman.
Melansir theconversation.com, Program Pekerja Musiman Australia telah menjadi tuan rumah bagi lebih dari 2.000 pekerja dari Timor Leste (dan lebih banyak lagi dari negara-negara Pasifik lainnya) sejak dimulai tahun 2014.
Dengan bekerja di Australia hanya selama enam bulan, sebagian besar orang Timor Leste bisa mengirim uang ke kampung halaman antara US$4.000 dan US$8.000.
Jumlah itu tentu jauh dari yang umumnya didapatkan di kampung halaman.
Sebagian besar orang Timor Leste bekerja pada sektor informal dengan upah minimum di sana adalah US$115 per bulan atau sekitar Rp 1,6 juta.
Tapi, pendapatan besar yang didapat dengan bekerja di Australia juga bisa cepat habis. Untuk apa saja?
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR