Menurut Mr Pohiva Tu'i'onetoa, tamu yang dinyatakan positif Covid-19 itu termasuk di antara 215 penumpang dari Christchurch (Selandia Baru).
Mereka tiba di negara itu pada 27 Oktober melalui udara dan diisolasi di hotel tamu.
Menurut situs berita Matangi Tonga, Perdana Menteri Pohiva Tu'i'onetoa berencana mengumumkan kemungkinan jam malam (jika perlu) pada 1 November.
Infeksi baru menimbulkan tantangan besar bagi negara kepulauan Tonga karena sistem kesehatannya masih lemah.
Menurut Menteri Kesehatan Tonga Siale 'Akau'ola, penerbangan yang membawa 215 penumpang Selandia Baru itu meninggalkan Kota Ho Chi Minh.
Christchurch sebelumnya ada informasi tentang wabah infeksi baru di komunitas di sini.
Semua staf garis depan termasuk staf medis, polisi, dan staf bandara yang bertugas menjemput delegasi Selandia Baru telah dikarantina.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR