Pada November 1285 Alexander menikahi istri keduanya.
Namun, kesempatan cinta kedua ini gagal karena lima bulan kemudian Alexander menemui ajalnya yang tak terduga.
Setelah mengawasi pertemuan rekan-rekannya dan merayakan pernikahannya di Kastil Edinburgh, Raja sangat ingin kembali malam itu ke Fife untuk mengunjungi istrinya tepat pada waktunya untuk ulang tahunnya.
Terlepas dari permohonan para penasihatnya, Alexander tidak terpengaruh oleh badai malam dan berangkat.
Dengan badai yang semakin besar, Alexander menyeberangi Firth dengan rombongannya dan dua pemandu lokal.
Meskipun dia memiliki banyak bangsawan dan pemandu yang bepergian bersamanya, entah bagaimana Alexander terpisah dari rombongannya.
Baru pada siang hari keesokan paginya, tubuh Alexander ditemukan di tepi pantai dengan leher patah.
Meskipun tidak ada tebing di mana tubuhnya ditemukan, namun ada tanggul berbatu di dekatnya.
Diyakini bahwa dalam kegelapan, dengan badai yang memperburuk kondisi, kuda raja kehilangan pijakannya dan dia meninggal pada musim gugur berikutnya.
Yang terjadi selanjutnya adalah krisis suksesi yang serius di Skotlandia dan masa kerusuhan besar di seluruh negeri.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR