Pemerintah yang ditinggalkan Soviet juga berhasil memimpin dalam waktu cukup lama, katanya.
Hal ini karena Moskow memberikan senjata berat seperti tank dan artileri, tidak seperti senjata ringan dari AS.
Soviet juga berhasil secara brutal meruntuhkan perdagangan narkoba di negara tersebut, mencegah munculnya kelas koruptor dari polisi dan pejabat.
Meski begitu pemerintahannya gagal juga pada akhirnya.
Pemerintahan Najibullah runtuh tahun 1992 dan 1996, ia ditangkap dan dieksekusi oleh pasukan militan baru di Afghanistan, Taliban.
Jasadnya digantung di kolam publik di Kabul.
Setelah pulang, warga Rusia mengatakan mereka punya sindrom Afghanistan, sama dengan sindrom Vietnam di AS: mereka tidak ingin mengurusi negara itu lagi.
KOMENTAR