Intisari-Online.com - Vaksin Moderna yang viral usai disebut memiliki efek samping lebih keras dibanding vaksin lain kini malah dihentikan penggunaannya di Jepang.
Bahkan, penghentian yang mendadak tersebut juga disebut-sebut akan diiringi oleh sebuah 'penyelidikan yang dilakukan dengan segera'.
Apa yang menjadi penyebabnya? Sebelumnya mari kita simak terlebih dahulu tentang efek samping vaksin Moderna yang ramai diperbincangkan.
Seperti diketahui, sejumlah warganet mengeluhkan tentang efek samping dari vaksin Moderna yang disebut lebih 'terasa' dibanding vaksin Covid-19 lainnya.
Habis vaksin moderna badan sakit ,pusing, tensi naik semoga ga demam ntr mlm
— chikaaa (@ranchikaaa) August 18, 2021
Ada yang mengeluhkan nyeri berlebih di bekas suntikan, ada yang mengklaim pusing, ada pula yang menyebut mengalami badan sakit dan tekanan darah naik.
Kakak kelas sy mengeluh keluar bercak merah di tangan dan kaki pasca suntik vaksin moderna, bercaknya mirip kalau kita habis kena demam dengue (awam bilangnya DBD). Efek ini ternyata jg dialami teman sy yg lain stlh bbrp hari. Jadi yg kena KIPI begitu jangan takut ya nanti.
— Ki Samber Edan (@mbahndi) August 22, 2021
Selain itu, ada juga yang menyebutkan munculnya bercak merah di tangan dan kaki setelah mendapatkan suntikan vaksin Moderna.
Source | : | Kompas.com,Kompas TV |
Penulis | : | Ade S |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR