Dalam tanggapan ini, Zhao menyebutkan militerisme Jepang selama Perang Dunia II dan mengatakan bahwa komentar Tuan Aso mengingatkannya pada Jepang pada waktu itu.
Zhao mengajukan pertanyaan terbuka: Apakah Jepang tidak menyerap pelajaran sejarah?
Perwakilan Kementerian Luar Negeri China menekankan: Beijing saat ini tidak lagi seperti saat invasi Jepang ke Manchuria pada tahun 1937.
Setelah Perang China-Jepang Kedua pada tahun 1937, China saat ini tidak akan mengizinkan siapa pun untuk ikut campur dalam urusan Taiwan dengan cara apapun.
"Tidak seorang pun boleh meremehkan tekad besar, kemauan kuat, dan kemampuan luar biasa rakyat Tiongkok dalam mempertahankan kedaulatan dan keutuhan wilayah," tutup Zhao dengan mengulangi pendirian Partai Komunis Tiongkok.
Sebelumnya, pada acara penggalangan dana politik, Wakil Perdana Menteri Jepang Taro Aso menilai bahwa kemungkinan China menyerang Taiwan akan menjadi ancaman vital.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR