Pemerintah Kabupaten Kudus telah memerintahkan warga untuk tinggal di rumah pada 5 dan 6 Juni, dan melakukan tes cepat antigen secara acak pada mereka bersikeras berkeliaran di pusat perbelanjaan dan warung makan.
Mereka yang dinyatakan positif atau reaktif diperintahkan untuk mengisolasi diri atau dirujuk ke fasilitas karantina.
Para pemimpin agama juga telah mengangkat senjata dalam perang melawan pandemi.
Tetapi di situlah letak perpecahan, karena beberapa ulama dengan tegas membantah langkah-langkah aman Covid-19.
Saat Kudus berjuang untuk memutus rantai infeksi, Jakarta, ibu kota, dan Kabupaten Bangkalan, di pulau Madura, juga melaporkan lonjakan besar dan cepat dalam jumlah kasus Covid-19.
Hal ini memicu kekhawatiran gelombang infeksi baru seperti yang melanda negara India.
Kementerian Kesehatan menyalahkan lonjakan terbaru terutama pada varian Delta yang menyebar arus mudik.
Jumlah harian kasus baru di Indonesia telah mencapai angka tertinggi sepanjang masa lebih dari 20.000, melebihi puncaknya pada Januari sebesar 15.000 per hari.
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR