Josef Fritzl memberi tahu istrinya bahwa anak-anak itu adalah anak-anak Elisabeth, yang ditinggalkan di depan pintu rumah mereka karena dia tidak mampu merawat anak-anak itu.
Tiga anak yang lainnya berada di ruang bawah tanah tanpa jendela, berusia lima hingga 19 tahun saat dibebaskan, dan pertama kali melihat sinar matahari pada tahun 2008.
Kejahatan Fritzl terbongkar ketika anak ruang bawah tanah tertua, seorang gadis berusia 19 tahun, sakit parah.
Elisabet memohon pada ayahnya untuk membawa gadis itu, Kerstin, ke rumah sakit.
Tetapi dokter dengan cepat memberi tahu polisi setelah menanyai remaja itu, yang belum pernah ke dunia luar sebelumnya.
Pada Maret 2009, Fritzl dipenjara seumur hidup setelah mengaku bersalah atas pembunuhan karena kelalaian atas kematian bayi yang dibakarnya.
Tuduhan lainnya termasuk perbudakan, inses, pemerkosaan, pemaksaan dan pemenjaraan palsu.
Lalu, apa yang terjadi pada Elisabeth Fritzl?
Elisabeth, yang kata-kata pertamanya kepada polisi ketika dia dibebaskan adalah "tidak ada yang akan percaya padaku", dan enam anaknya masih hidup tinggal di sebuah rumah seperti benteng di Austria utara setelah pembebasan mereka, di mana mereka semua menerima perawatan psikologis secara teratur, melansir The Sun (4/3/2021).
Baca Juga: Apa yang Terjadi pada Anak-anak Elisabeth Fritzl Hasil Kejahatan Ayahnya Sendiri?
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR