Intisari-Online.com - Seorang wanita di Meksiko ditembak mati karena pernah berpacaran dengan salah satu bos kartel narkoba.
Paulina Arreola Perez dibunuh saat dijebak oleh pelaku yang menyaru sebagai bawahan orang yang hendak membeli sepatunya.
Teman Paulina, Eduardo Arturo Trejo dilaporkan juga ditembak mati dalam insiden di Mexico City, 9 Juni lalu.
Wanita berusia 26 tahun itu menderita 9 luka tembak, sementara Trejo dua saat mereka tengah duduk di truk pikap.
Diduga, dia dibunuh karena keterlibatannya dengan kartel narkoba Meksiko yang bernama La Union Tepito.
Mantan pacar Paulina, Alexis "El Alexis" Martinez merupakan salah satu bos dalam organisasi kriminal tersebut.
La Union Tepito disebut bertanggung jawab dalam peredaran narkoba, penculikan, hingga pembunuhan di Mexico City.
Kartel Narkoba Meksiko Terkuat
1. Kartel Sinaloa
Kartel Sinaloa menguasai sebagian besar wilayah teritorial di barat laut Meksiko.
Pemerintah AS menggambarkan Kartel Sinaloa sebagai salah satu organisasi penyelundup narkoba terbesar di dunia.
Selama bertahun-tahun, Kartel Sinaloa dipimpin oleh El Chapo alias si Pendek.
El Chapo pernah masuk daftar salah satu orang terkaya di dunia.
Kehidupannya dan kerajaan perdagangan narkoba yang luas telah menjadi subjek dalam banyak buku dan serial televisi.
Di bawah kepemimpinan El Chapo, Kartel Sinaloa mendapatkan reputasi tinggi dan mengalahkan beberapa kelompok saingan.
2. Cartel Jalisco New Generation (CJNG)
CJNG menguasai wilayah teritorial di bagian barat Meksiko, terutama wilayah Tierra Caliente.
Dibentuk sekitar tahun 2010, CJNG adalah pesaing terkuat dan paling agresif dari Kartel Sinaloa. Kelompok ini berkembang pesat di seluruh Meksiko dan sekarang menjadi salah satu kelompok kejahatan terorganisir yang paling dominan di negara itu. Asetnya diperkirakan bernilai lebih dari 20 miliar dollar AS atau sekitar Rp 283 triliun.
Kartel tersebut dipimpin oleh Ruben "El Mencho" Oseguera, mantan polisi yang kini menjadi orang yang paling dicari di Meksiko.
3. Kartel Teluk
Seperti namanya, Kartel Teluk menguasai sebagian besar Teluk Meksiko dan sebagian besar wilayah timur Laut Meksiko, berpusat di sekitar perbatasan negara bagian Tamaulipas.
Kartel Teluk adalah salah satu kelompok kriminal tertua di Meksiko dan akarnya dapat ditelusuri kembali ke dekade1980-an.
Kartel ini menjadi terkenal karena memperdagangkan kokain dan mariyuana ke AS.
Kartel Teluk diduga telah menyelundupkan heroin dan amfetamin, dan bekerja sama dengan kartel di Kolombia.
4. Kartel Los Zetas
Kartel ini berebut wilayah dengan Kartel Teluk di timur laut Meksiko.
Kelompok ini didirikan oleh mantan tentara dari unit pasukan khusus Meksiko yang korup.
Lebih dari 30 mantan tentara dipekerjakan oleh pemimpin Kartel Teluk pada 1990-an, tetapi, sebagaimana disebutkan di atas, mereka memisahkan diri dan membentuk operasi mereka sendiri pada 2010.
Kartel Teluk dan Kartel Los Zetas akhirnya bentrok hebat, khususnya di timur laut Meksiko.
Kartel Los Zetas menjadi sangat terkenal karena kebrutalan mereka, sering menyiksa, dan memenggal korbannya.
(*)