Intisari-Online.com - Saat mengalami heartburn, gejala utama penyakit refluks gastroesofagus atau GERD, perlu diperhatikan seperti apa posisi tubuh penderitanya.
Heartburn sendiri terjadi ketika asam lambung bersentuhan dengan lapisan kerongkongan atau esofagus, kemudian menimbulkan berbagai gejala seperti rasa terbakar di tulang dada, leher dan tenggorokan.
Naiknya asam lambung ke tenggorokan terjadi akibat melemahnya cincin otot yang bertindak sebagai katup (sfingter) pada esofagus bawah atau lower esophageal sphincter (LES).
Heartburn biasanya terjadi selama beberapa jam, itulah yang dikenal sebagai heartburn.
Mengalami heartburn tentunya membuat penderita penyakit refluks gastroesofagus tidak nyaman.
Untuk mengatasinya, perlu diperhatikan bagaimana posisi tubuh kita, terutama di malam hari ketika kita sudah bersiap untuk tidur.
Saat mengalami heartburn, pastikan tubuh kita dalam posisi tegak.
Jika saat mengalaminya Anda sedang duduk atau berbaring, maka cobalah untuk berdiri.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR