Intisari-Online.com - Dari mana asal-usul senjata dan amunisi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua selama ini menjadi pertanyaan besar.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) meminta agar peredaran senjata dan amunisi KKB segera dihentikan.
Cara tersebut dinilai sebagai kunci memberantas teror KKB di Bumi Cenderawasih.
”Ini pekerjaan penting. Senjata tanpa amunisi tak ada gunanya,” kata Amiruddin pada Senin (24/5/2021), dikutip dari Kompas.id.
Saat ini, lanjut Amiruddin, peredaran amunisi dan senjata perlu dikendalikan untuk mengurangi kekerasan.
Selain itu, ia juga mengungkapkan, KKB mendapatkan senjata dari senjata tua peninggalan era Belanda, atau pun merampas senjata milik aparat.
Mereka juga mendapatkan senjata di pasar gelap.
”Ini perlu diselidiki mendalam siapa pihak pemasoknya. Belakangan mencuat ke permukaan, ada oknum yang jual senjata dan amunisi ke kelompok bersenjata,” kata Amiruddin.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR