Intisari-online.com - Kasus ledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar saat ini masih diselidiki polisi.
Disebutkan pelaku bom bunuh diri tersebut sempat memaksa masuk ke dalam aula Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, hari Minggu 28/3/2021 saat Misa dilaksanakan.
Diduga, pelaku berencana meledakkan diri di dalam Gereja Katedral.
Namun, niat keji pelaku bom bunuh diri itu digagalkan oleh petugas keamanan gereja.
Namanya adalah Kosmas (51).
Pria yang bekerja sebagai sekuriti Gereja Katedral itu menjadi salah satu korban dalam insiden ledakan bom bunuh diri tersebut.
Kosmas mengadang pelaku supaya tidak bisa masuk ke dalam aula gereja.
Adik Kosmas yang bernama Jon (48) menceritakan bahwa Kosmas berhasil mencegah pelaku bom bunuh diri itu. "Iya, Beliau (Kosmas) yang sempat mengadang," ujar Jon di Rumah Sakit Stella Maris Makassar, Minggu (28/3/2021).
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR