Belum lagi mendadak Trump menjatuhkan sanksi berat kepada Iran dan makin memprovokasi kebencian Iran pada AS.
Pada saat itu, Trump memang memberlakukan kembali sanksi ekonomi yang melumpuhkan ekonomi Iran.
Jadi, tidak heran jika kini Iran menolak untuk melakukan negosiasi ulang dan membalas dengan menarik kembali beberapa komitmen utamanya kepada AS.
Pemerintahan Biden sendiri telah berusaha menghubungi pemerintahan Iran. Termasuk lewat Presiden Iran Hassan Rouhani.
Dia ingin ingin menghidupkan kembali JCPOA.
Tapi kedua belah pihak baru akan bergerak jika salah satu dari mereka mengambil langkah pertama.
Terakhir, Bayyenat seperti menganggap warga Iran tak mau dibuat malu untuk kedua kalinya.
"Iran lebih berhati-hati tentang keterlibatan kembali dengan AS sejak pemerintahan Presiden Trump lengser."
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR