* Sebisa mungkin jangan bersinggungan dengan kebutuhan pokok
David mencontohkan properti sebagai instrumen investasi yang sekaligus kebutuhan pokok manusia.
Menurutnya, jangan sampai nanti kondisi properti Indonesia mengalami kebangkrutan seperti halnya yang dialami Amerika Serikat beberapa waktu lalu.
Saat ini, harga properti bergerak tak terkendali mengikuti mekanisme pasar.
David meyakini bahwa nantinya akan bertemu dengan titik keseimbangan, yakni tak ada lagi pembelian akibat harga yang tak bisa dicapai konsumen.
Saat itu terjadi, maka bisnis properti mungkin bisa mengalami kebangkrutan dan harganya pun terjun bebas.
Maka dari itu, David menyarankan agar sebisa mungkin tidak bersinggungan dengan produk kebutuhan pokok karena bisa mengganggu sistem ekonomi secara keseluruhan.
Bagi Anda yang tertarik untuk belajar mengenai cara berinvestasi yang tepat, saksikan Editorial Talks pada tanggal 26 Maret 2021, pukul 14.00 WIB. Kalian bisa daftar di link berikut ini atau ke bit.ly/editorial-investasi.
(Artikel ini sudah tayang di Majalah Intisari edisi khusus Finance 2015)
KOMENTAR