Hingga berita ini diunggah, Kedutaan Besar China di Manila belum berkomentar.
Gugus tugas Filipina yang memantau Laut China Selatan pada Sabtu (20/3/2021) mengumumkan, mereka mendeteksi sekitar 220 kapal milisi maritim China awal bulan ini.
"Meskipun cuaca cerah saat itu, kapal-kapal China yang berkumpul di pulau karang tidak menunjukkan aktivitas penangkapan ikan yang nyata," kata gugus tugas tersebut dikutip dari AFP.
Amerika Serikat sebelumnya menuduh China menggunakan milisi maritim untuk mengintimidasi, memaksa, dan mengancam negara lain atas klaim hampir seluruh Laut China Selatan.
Jalur laut yang kaya sumber daya ini juga diperebutkan beberapa negara, termasuk Filipina.
Hubungan Filipina dengan China membaik di bawah kepemimpinan Presiden Rodrigo Duterte, untuk mengejar kerja sama ekonomi yang lebih besar.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR