‘Jangan Buang Air Besar di Ketinggian 70.000 Kaki!’ CIA Sampai Harus Tulis Aturan untuk Pilot Pesawat Mata-mata apa yang Boleh Dimakan agar Tidak Kentut dan BAB Saat Jalankan Misi

K. Tatik Wardayati

Editor

Intisari-Online.com – Pesawat mata-mata U-2, adalah monster mesin tunggal yang panjang dan ramping, yang sangat tangguh bagi para pilotnya.

Pesawat ini terbang pada ketinggian 70.000 kaki untuk memotret permukaan bumi atas nama CIA.

Para pilot menerbangkan misi yagn berlangsung selama sembilan jam atau lebih, dan desain pesawat yang tanpa kopilot berarti untuk pergi ke toilet adalah pekerjaan yang menantang.

Tidak ada toilet di pesawat, tetapi ‘selang bantuan’ memungkinkan pilot untuk buang air kecil.

Baca Juga: Kisah Pilot ‘Wanita Burung’ Prancis Penerima Lisensi Terbang Wanita Pertama Di Dunia, Namun Ditolak Saat Ingin Bergabung dalam Perang Dunia I Karena Dianggap Berbahaya

Ada lagi yang membuat pusing kepala.

Duduk dalam waktu yang lama dengan kotoran di dalam perut atau menahan bau tak sedap karena kentut, tentunya tidak akan menyenangkan.

Untunglah, bos di CIA memikirkan segalanya.

Mereka sebenarnya menulis aturan yang memberikan instruksi tentang cara makan untuk memastikan pilot tidak perlu buang air besar atau kentut saat di udara.

Baca Juga: Kisah Pilot Tempur Jepang yang Setelah Pearl Harbor Mendarat di Pulau Hawaii dan Meneror Penduduk, Diwarnai Pengkhianatan dan Harakiri, Begini Akhir Kisahnya!

Pada awal Perang Dingin pada 1950-an, CIA meluncurkan Program Mata-mata U-2.

Pesawat U-2 terbang melintasi Tiongkok, Uni Soviet, dan negara-negara komunis lainnya, mengambil ribuan foto di darat.

Foto-foto tadi memberikan informasi kepada kepala mata-mata AS tentang kemajuan kemampuan pembuatan senjata konvensional dan kemajuan program nuklir di negara-negara Komunis ini.

Ini memberi orang Amerika data penting yang memungkinkan mereka menyimpulkan niat negara-negara ini.

CIA memegang kendali yang sangat ketat pada misi-misi ini, dan mereka dikelilingi oleh kerahasiaan yang sangat ketat dan dikontrol dengan ketat.

Saking terkontrolnya, CIA sampai-sampai mengeluarkan panduan ketat bagi pilot mereka untuk hidup mereka, sebelum dan sesudah misi.

Situs Freedom of Information Act, Muckrock, memperoleh salinan panduan yang baru-baru ini dibuka untuk rahasia.

Mereka mengunggah panduan tersebut, yang merinci sampai di mana CIA mendikte kehidupan pilot mereka.

Sebelum misi, dalam buku panduan tertulis agar pilot tidur setidaknya sepuluh jam, kemudian melakukan aktivitas santai seperti waktu keluarga, bermain kartu atau bermain catur, dan melakukan beberapa olahraga ringan seperti golf, berkebun, bola voli, atau berenang.

Baca Juga: ‘Seorang Gadis? Konyol!’ Kisah Wanita Muda Belgia yang Tak Kenal Takut Ini Selamatkan Pilot Sekutu dari Belakang Garis Musuh Saat Perang Dunia II

CIA tentunya menggunakan ahli gizi untuk membuat pola makan yang memungkinkan semua makanan yang dikonsumsi dapat diserap oleh saluran pencernaan dan tidak mengharuskan pilot untuk buang air besar.

Termasuk tidak akan membuat gas di dalam perut.

Makanan yang disusun ini tinggi protein tetapi rendah serat, sehingga hanya sedikit atau tidak ada kotoran atau gas yang terbuat.

Panduan tersebut menunjukkan bahwa makanan itu wajib bagi pilot yang misinya akan berlangsung selama sepuluh jam atau lebih, dan sangat disarankan bagi pilot terbang selama enam jam.

Dalam panduan ditunjukkan bahwa pilot mulai mengonsumsi makanan tinggi protein dan rendah serat setidaknya dua puluh empat jam sebelum lepas landa, sehingga saluran pencernaan hampir kosong pada saat pilot menghadapi sembilan jam di kabin pesawatnya.

Di dalam buku panduan juga dijelaskan minuman yang disetujui adalah minuman berkarbonasi, teh, dan kopi.

Makanan yang disetujui termasuk:

- Sereal seperti krim gandum, makaroni, mie dan nasi

- Keju cottage

Baca Juga: ‘Bajingan Beruntung’ Pilot B-24 yang Ternyata Mata-Mata ini Selamatkan 1.000 Tawanan Perang AS dari Akhir yang Suram di Tangan Soviet

- Makanan penutup seperti gelatin, serbat, kue makanan malaikat, kue bolu, dan kue gula

- Telur dalam bentuk apapun kecuali digoreng

- Buah dalam jumlah terbatas, hanya jika dimasak

- Segala jenis daging termasuk ikan dan ayam

- Sup seperti kaldu bening

- Hanya satu porsi per hari sayuran hambar seperti kentang dan wortel.

- Permen seperti jelly dan permen keras dalam jumlah sedikit.

Makanan tidak termasuk makanan pedas, acar, buah, popcorn, biji-bijian, daging berlemak seperti makarel, bacon, daging babi berlemak, domba dan kambing, kacang-kacangan, makanan ringan, makanan berlemak, kentang goreng, pai, kue kering, roti, susu, dan makanan penutup yang dijelaskan oleh panduan sebagai "makanan kaya".

Karena banyak misi U-2 yang berangkat dari negara-negara seperti Turki, Taiwan, dan Korea Selatan, pasti sulit bagi pilot untuk mematuhi pembatasan tersebut, terutama larangan makanan pedas.

Baca Juga: Kisah Heroik Pilot Spitfire yang Tabrak Desa di Italia Ini Akhirnya Dapat Diistirahatkan dengan Upacara Militer Setelah 74 Tahun Kemudian

Mungkin para pilot itu sangat lega, ketika satelit mata-mata kini mengambil alih tugas mereka untuk memotret permukaan bumi.

Mereka tidak lagi harus duduk di kursi pilot selama sembilan jam karena tahu bahwa tidak ada tempat untuk pergi jika ketahuan.

Kalau dibaca sekarang, tentunya panduan itu memberikan bacaan yang ringan dan lucu, tetapi pada saat itu, pilot dan keluarga pasti melihatnya dengan was-was.

Baca Juga: Makin Beringas dengan Sandera Pilot dan Penumpang, KKB Papua Bersiap Hadapi Korps Kalajengking Hitam, Pasukan Elite nan Tangguh di Segala Medan

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait