Hasil dari pengujian paling terbaru tunjukkan masker memiliki kemampuan menetralisir jejak tertinggal dari SARS-CoV-2 dalam 30 menit setelah virus itu kontak dengan kain masker.
SonoMask juga terbukti mempertahankan kemampuan perlindungan melalui siklus cuci sebanyak 55 kali.
"Mengikuti hasil mengesankan ini, produk dari beberapa bulan formulasi sonokimia anti-virus, kami bisa memastikan kepada publik jika SonoMask kami bekerja secara kontinyu, permanen, dan cepat untuk menetralkan penyebaran Covid-19," ujar CEO Sonovia Joshua Hershcovici.
"Kami bangga pencapaian terbaru kami akan membantu orang merasa aman dan melindungi orang tersayang mereka, sementara produknya juga ramah lingkungan.
Sonovia juga berpartisipasi dalam pengujian dengan Adler Plastik di Italia awal tahun ini, bekerja menciptakan solusi bagi karpet dan berbagai kain lainnya.
Perusahaan itu mendapatkan hasil tingkat efisiensi 99.99% melawan bakteri selama pengujian pilot.
Lebih jauh lagi, pabrik kain itu telah menarik kerjasama merk terkenal seperti Gucci, Chanel, dan Adidas.
Tujuannya adalah bekerja untuk proyek pemercepat Fashion for Good Plug and Play, dan mendapatkan investasi sebesar 250 ribu Dollar untuk inovasi mereka.
"Kami lihat teknologi menggebrak kami mengubah kehidupan sehari-hari, terlaksana di semua tekstil di sekitar kita: dari baju yang kita pakai, sampai bahan-bahan kain di rumah kita, ruang publik, transportasi umum dan juga dalam hal perlindungan dan penanganan di tempat kerja serta institusi medis, memastikan keamanan sekitar dalam waktu memprihatinkan ini," ujar Kepala Teknologi Sonovia Liat Goldhammer.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR