Intisari-Online.com - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate menerima kunjungan Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Olivier Chambard, Kamis (25/2/2021).
Dalam pertemuan tersebut, keduanya mendiskusikan perkembangan kerja sama dan peran Perancis dalam tiga proyek strategis di Indonesia.
“Di antaranya yang pertama berkaitan dengan Satelit Multifungsi Satria 1 yang saat ini sudah di tahap akhir,mudah-mudahanfinancial closingbisa dilakukan dalam satu atau dua hari ini," ujar Menteri Johnny dalam keterangan tertulis yang diterima Intisari-Online.com Jumat (26/2/2021).
Lebih lanjut, Johnny menjelaskan, hal kedua yang berkaitan dengan pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) atauData CenterPemerintah untuk implementasielectronic government.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Hoaks Tentang Vaksin Covid-19, Kemenkominfo Libatkan Multistakeholder
"Saat ini proses pembahasan pembiayaannya, protokolnya, sedang dilakukan di tahap akhir antara pemerintah Perancis dan Kementerian Keuangan serta Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas)," jelasnya.
Untuk proyek ketiga, Menteri Kominfo dan Dubes Prancis membicarakan peran dan komitmen Pemerintah Prancis dalam membiayai proyek TVRI untukdigital broadcasting systematau yang sebelumnya dikenal sebagai Improvement on Television Transmitting Stations (ITTS) 3.
"Pemerintah Prancis memberikan komitmennya yang kuat bahwa akan ikut serta dan berusaha agar pada 2 November 2022 nanti sudah tersedia dengan baik infrastruktur yang mendukung Analog Switch Off (ASO) dan dimulainya secara nasionaldigital broadcasting," tandasnya.
Johnny menyatakan penyiapan infrastruktur yang mendukung ASO dandigital broadcastingsebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Cipta Kerja.
Baca Juga: Menkominfo Kembangkan Empat Pilar untuk Dukung Transformasi Digital
Ia juga menegaskan, bahwa pertemuan bersama Dubes Prancis merupakan bagian dari kunjungan sekaligus diskusi secara rutin antara pihak Prancis dan Kementerian Kominfo.
"Saya tentu menyambut baik karena sebagaimana kita ketahui ada tiga negara yang ingin membiayai proyek digitalisasi TVRI selain Prancis," ujarnya.
Selain Prancis, dua negara yang dimaksud adalah Jepang dan Amerika Serikat. Dari sisi teknis, Kementerian Kominfo telah melakukan evaluasi dan pertemuan rutin dengan pemerintah Prancis.
"Selanjutnya, Kementerian Bappenas yang nanti akan menindaklanjuti diskusi bersamadonor countryatau negara-negara pemberi," tegas Menteri Johnny.
Sementara itu, Dubes Prancis Olivier Chambard berharap kerja sama dengan Indonesia melalui tiga proyek strategis itu segera terwujud.
Sebab menurutnya, Indonesia dan Prancis telah lama menjalin hubungan kerja sama yang baik di berbagai bidang.
Baca Juga: Menkominfo Dorong Pemerintah Daerah Ikut Kembangkan SDM Digital
"Kita telah banyak diskusi, bagaimana mengembangkan kerja sama di bidang teknologi komunikasi. Kami berharap kerja sama ini berlanjut dalam pertukaran teknologi dan dukungan keuangan untuk mendukung Indonesia memanfaatkan momentum digitalisasi yang tengah berlangsung," ujarnya.
Sebagai informasi, sebelumnya Menteri Kominfo telah dua kali menerima kunjungan pemerintah Prancis.
Pertemuan pertama dilakukan pada 17 Juli 2020 bersama Dubes Prancis Olivier Chambard dengan agenda kerja sama transformasi digital, dan pertemuan kedua pada 16 Desember 2020 yang dihadiri langsung oleh Menteri Urusan Perdagangan Luar Negeri dan Investasi Republik Perancis, Franck Riester.