Intisari-Online.com - Usai shalat Jumat (15/1/2021), Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengkritisi Amerika Serikat yang mengeluarkan negaranya dari program jet F-35 setelah Turki membeli sistem pertahanan rudal S-400 Rusia yang memicu sanksi AS.
Erdogan mengatakan bahwa Turki telah membayar "uang dengan sangat banyak" untuk mendapatkan jet siluman F-35.
Dilansir Kompas.com dari Kathimerini, Jumat (15/1/2021), Erdogan mengatakan, "Ini adalah kesalahan yang sangat serius yang telah dilakukan Amerika, sebagai negara sekutu, kepada kami."
Erdogan juga berharap bahwa saat Joe Biden menjabat, kedua pihak dapat berdiskusi dan Biden akan mengambil langkah lebih positif untuk meluruskan hal tersebut.
Sebelumnya, Turki telah dihapus dari program F-35, meskipun telah menghasilkan beberapa bagian untuk jet tersebut.
AS berdalih sistem Rusia dapat membahayakan keselamatan F-35.
Berbicara mengenai rudal S-400 Rusia, apa yang membuatnya istimewa sehingga Turki begitu menginginkannya sampai disanksi AS?
S-400 adalah peningkatan besar-besaran dari S-300.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR