3. Memicu heartburn
Kafein dalam teh dapat menyebabkan heartburn atau memperburuk gejala refluks asam yang sudah ada sebelumnya.
Penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat mengendurkan sfingter yang memisahkan kerongkongan dari perut.
Hal ini bisa membuat asam lambung naik ke kerongkongan. Kafein juga dapat berkontribusi pada peningkatan produksi asam lambung.
Teh mengandung kafein. Jika dikonsumsi berlebihan bisa meningkatkan risiko komplikasi, seperti keguguran dan bayi lahir dengan berat badan rendah.
Untuk mencegah hal tersebut, ibu hamil disarankan mengonsumsi kafein maksimal 200-300 miligram setiap harinya.
Baca Juga: Jangan Langsung Minum Teh Setelah Makan, Sebaiknya Hindari! Ini Alasannya!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR