Sejauh ini Timor Leste melakukan lebih dari 16.400 pengetesan pada Senin (28/12).
Jauh lebih sedikit dari Singapura, meski negara itu memiliki jumlah penduduk yang jauh lebih banyak.
Meski memiliki catatan apik dalam penanganan Covid-19, banyak yang meragukan ada sejumlah besar infeksi yang tidak terdeteksi.
Augustine Asante, dosen senior di Sekolah Kesehatan Populasi Universitas New South Wales (UNSW).
Mengatakan akan "sangat sulit untuk mengesampingkan pelaporan yang kurang" di negara dengan "kapasitas pengujian terbatas" seperti Timor Leste.
"Saya tidak khawatir pada tahap ini karena dari semua indikasi sistem kesehatan belum mengalami lonjakan jumlah pasien, kami juga tidak melihat peningkatan kematian yang tidak normal,”"kata Asante, yang telah meneliti negara itu sejak 2009.
"Tidak ada yang menunjukkan bahwa COVID mendatangkan malapetaka di Timor-Leste dan ditutup-tutupi," katanya.
Source | : | Al Jazeera |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR