Dalam post Instagramnya, Aden menjelaskan saat hijab yang ia kenakan dihargai dengan benar, seperti saat ia tampil dalam kampanye produk kecantikan Fenty milik Rihanna.
Juga, saat hijab yang ia kenakan tidak dihormati dengan benar.
Ketika itu, hijab yang ia kenakan justru digantikan dengan jins.
“Saat itu, saya sungguh merasa putus asa untuk tetap merepresentasikan hijab saya, hingga saya kehilangan kontak dengan siapa saya sebenarnya,” tulisnya.
Lalu, dalam sebuah post lain di Instagram, ia juga menuliskan penyesalannya, “Seharusnya saya langsung meninggalkan acara itu karena sudah jelas tidak ada kamus tentang sosok perempuan berhijab dalam pikiran si penata rambut.”
Aden menyatakan, penerimaannya atas segala situasi yang kurang menghargai keyakinannya merupakan perpaduan atas pemberontakannya, juga keluguannya.
“Yang saya salahkan dalam industri ini adalah kurangnya penata rambut Muslim,” tulisnya.
(Vyara Lestari)
Artikel ini telah tayang di Kompas.TV dengan judul "Merasa Tak Dihargai, Model Berhijab Undur Diri dari Dunia Fesyen Internasional"
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR