Advertorial
Intisari-Online.com - Terungkap cara pedagang agar minyak tidak cepat hitam dan tetap jernih walau dipakai berkali-kali ini.
Kita pun bisa contek di rumah supaya gak boros dan beli minyak terus.
Gimana caranya, ya?
Minyak goreng biasanya berubah jadi hitam setelah digunakan sekali atau dua kali.
Akibatnya, minyak kebanyakan akan dibuang karena para ibu merasa sudah tak layak menggunakannya.
Padahl, semua tahu kalau harga minyak goreng cukup mahal di pasaran.
Itu sebabnya, banyak Ibu yang jadi galau kalau sudah berhubungan dengan minyak goreng cepat menghitam.
Tapi sebenarnya, ada cara supaya minyak goreng tetap jernih walau dipakai berkali-kali, lo.
Bagaimana caranya, ya?
1. Mengatur Suhu Api Saat Memasak
Suhu api penting diatur, tidak hanya untuk minyak, tapi juga untuk hasil masakan.
Api yang terlalu besar membuat minyak goreng cepat panas.
Nah, panas itulah yang membuat minyak cepat berubah cokelat dan kalau digunakan terus menerus, akan jadi hitam.
Makanan pun akan terlalu berminyak dan kemungkinan hanya akan matang di luar namun masih mentah di dalam.
Suhu ideal untuk deep-fry adalah 180 derajat celcius.
Disarankan untuk menggunakan termometer agar lebih mudah mengatur panas minyak.
Baca Juga: Uji Coba Sistem Rudal S-400, Turki Diancam Sanksi oleh AS: Buanglah, Berhenti Mengoperasikannya
2. Cepat Bersihkan Sisa Makanan
Setelah makanan diangkat, pasti ada sisa tepung atau rontokan dari makanan yang tersisa pada minyak.
Jika mengendap, sisa-sisa makanan itu akan menurunkan kualitas minyak dan membuat minyak menjadi hitam.
Sebelum menyimpan minyak, pastikan sisa-sisa makanan tersebut sudah tersaring sampai bersih.
Jangan sisakan sekecil apapun bentuknya!
3. Simpan Minyak Dengan Benar
Meski tidak sedang memasak, warna minyak juga bisa berubah menjadi hitam jika tidak disimpan dengan benar.
Jangan simpan minyak di tempat yang terpapar cahaya atau dekat dengan sumber panas.
Dua faktor ini bisa merusak kualitas minyak dan membuat minyak goreng cepat menghitam.
Simpanlah minyak di wadah yang tertutup rapat, di tempat yang gelap.
4. Pisahkan Minyak
Jika memungkinkan, saat menyimpan minyak, pisahkan minyak sesuai dengan jenis bekas makanan yang digoreng sebelumnya.
Hal ini akan menghindari tumpang tindih rasa pada makanan setelah digoreng.
Pastinya tidak mau kan, menggoreng donat yang memiliki rasa dan aroma ikan goreng?
Harus Tahu Kapan Minyak Harus Dibuang
Sebenarnya ada cara mengetahui kalau minyak goreng sudah tidak layak pakai.
Kalau pada minyak terdapat busa di atasnya, maka sebaiknya jangan digunakan lagi.
Apalagi saat dibuka wadahnya, sudah tercium bau tengik.
Itu tandanya minyak sudah rusak.
(*)
Artikel ini pernah tayang di Sajiansedap.grid.id dengan judul 'Gak Boros Beli Minyak Terus, Contek Cara Pedagang Agar Minyak Tidak Cepat Hitam dan Tetap Jernih Walau Dipakai Berkali-kali Ini'