Urutan kekuasaan di Istana terlalu jelas.
Pada tahun 2009, gambar bocor dari perayaan ulang tahun Foo Foo menunjukkan istri Maha Suwadee berjongkok di lantai, dengan sedikit lebih dari G-string, tampaknya makan makanan anjing saat raja melihatnya (dia kemudian dilucuti gelarnya dan anggota keluarganya dipenjara ).
Ketika Foo Foo meninggal pada tahun 2015, Raja Maha memberi anjing itu pemakaman empat hari yang mewah.
Hidup tidak mungkin mudah bagi setiap istri Raja Maha, terutama mengingat keinginannya untuk semakin mendasarkan diri di Bavaria, tempat dia mengirim salah satu putranya ke sekolah.
Mereka juga harus bersaing dengan selirnya yang banyak, yang kebanyakan direkrut dari unit militer dan diorganisir ke dalam resimen mereka sendiri.
Istri keempat Raja Maha, mantan pramugari Suthida Tidjai, menikah dengannya pada tahun 2019.
Tetapi hanya beberapa bulan kemudian ia mengangkat selir favoritnya, mantan perawat, ke status 'permaisuri bangsawan kerajaan', wanita pertama yang memegang gelar ini sejak itu.
Thailand menjadi negara monarki konstitusional pada tahun 1932.
Untuk memperingati acara tersebut, Raja Maha merilis foto mengkilap dirinya sedang menerbangkan pesawat dengan mengenakan bra olahraga berpola kamuflase.
Pada tahun 2019, Raja Maha dinobatkan menjadi Raja Thailand, menggantikan ayahnya, Raja Raja Bhumibol.
Penobatannya berlangsung selama tiga hari.
Ia memakai mahkota emas seberat 6 kg dan seharga Rp 437 miliar.
Perilaku sang raja ini tidak bisa dikritik.
Sebelum puluhan ribu mahasiswa dan rakyat Thailand yang sudah muak dengan perilaku rajanya, Raja Maha akan menindak siapapun yang berani mengkritiknya.
Pada 2017, saat ia belum resmi dinobatkan sebagai raja, seorang pria dijatuhi hukuman 35 tahun penjara karena memposting komentar kritis secara online tentang keluarga kerajaan Thailand.
Musim panas tahun ini, seorang pemuda yang mengenakan T-shirt dengan pesan anti-kerajaan ditangkap dan dipenjarakan.
Banyak orang lainnya -yang mengkritik monarki- dilaporkan menghilang.
Bahkan Facebook terpaksa menutup grup dengan satu juta anggota yang telah dibentuk untuk membahas monarki - tetapi raksasa internet itu telah menuntut pemerintah Thailand, menyebut langkah itu melanggar hukum hak asasi manusia internasional.
Sekarang, dengan kerumunan orang di jalan-jalan, Raja Maha mungkin sebaiknya mundur dan mempertimbangkan kembali perabotan emas, antek, dan haremnya.
Atau dia bisa mengambil risiko kehilangan mahkotanya sama sekali.
Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul Terkuak Perilaku Raja Thailand yang Bikin Mahasiswa Tuntut Reformasi Monarki: Anjing Jadi Marsekal
Source | : | Tribunnewswiki |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR