"Rencananya akan terungkap secara bertahap.
"Dimulai dengan penghancuran persediaan bahan bakar dan penghancuran kilang Aramco.
"Pembongkaran selektif akan menghancurkan komponen kilang utama yang sulit diganti oleh Rusia.
"Tujuannya adalah membuat sebagian besar kilang tetap utuh, sehingga Aramco bisa melanjutkan produksi setelah Soviet digulingkan."
Intinya, AS dan Inggris berencana jika Timur Tengah jatuh ke Soviet setelah Perang Dingin, sumber minyak di Timur Tengah tinggal diledakkan dengan nuklir agar tidak bisa digunakan oleh Soviet.
Rencana ini dilakukan dengan matang.
Perusahaan minyak AS menyediakan CIA dengan penasihat teknis, dan menyelundupkan agen CIA ke dalam Aramco.
Rencana ini juga tetap dilaksanakan di era kepresidenan Eisenhower dan Kennedy.
Source | : | national interest |
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR