Pada pertemuan itu banyak negara kuat yang tidak mengirim perwakilannya, seperti Rusia, China, dan negara terdekat seperti Palestina.
Sementara Perdana Menteri Israel Benjamin Nethanyahu hadir, bersama dengan menteri luar negeri negara-negara Arab utama.
Pada KTT tersebut, diplomat Arab Saudi, UEA, dan Bahrain berbicara tentang keamanan di Timur Tengah dan ancaman yang ditimbulkan oleh Iran terhadao kemanan mereka.
Menggunakan Proxy Syiah di Irak, Suriah, Lebanon, dan Yaman.
Mereka menekankan bahwa menghadapi Iran telah menjadi prioritas utama negeri Arab saat ini, sebelum menyelesaikan konflik Israel-Palestina.
Rekeman itu juga bocor, dan keasliannya juga dikonfirmasi oleh pejabat AS yang menghadiri pertemuan tersebut.
Source | : | AP |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR