"Dia menelepon saya dan berkata, 'Saya berdoa kepada Tuhan sepanjang malam dan sepanjang hari agar saya dapat meninggalkan rumah sakit ini, dan saya akan keluar dari sini besok pagi.' Ini adalah hari sebelum hari jadi mereka. "
Dalam kesedihan mengetahui suaminya telah tiada, Kathleen merangkak ke tempat tidur di samping suaminya, dan meninggal tak lama setelah Raymond.
"Dia memberi tahu saudara perempuan saya bahwa dia tidak bisa membayangkan hidup tanpa dia," kata Les.
"Kemudian, dalam hitungan menit, saudara perempuan saya menelepon kembali dan mengatakan bahwa ibu saya telah merangkak di tempat tidur bersamanya dan diliputi kesedihan," ungkapnya.
Kathleen kemudian berkata: "Saya tidak akan membiarkan dia pergi sendiri."
Itulah kata-kata terakhir yang dikatakan ibunya, kata Les Atkins.
Dalam beberapa menit, Kathleen tetap setia pada kata-katanya untuk selalu bersama suaminya.
"Mereka tidak ingin pergi sendiri. Mereka telah menjalani hidup ini bersama. Mereka memiliki iman yang kuat, dan mereka menolak untuk berpisah," kata Les.
Bahkan sang anak pun beranggapan bahwa apa yang terjadi pada ayah dan
ibunya bak cerita dongeng.
"Ini dongeng dalam segala arti," katanya.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR