Advertorial

Tiba-tiba Tertidur Saat Membicarakan Bisnis dengan Dua Wanita, Bangun-bangun Uang Miliaran Rupiah dan Barang Berharga Pria Ini Raib

Tatik Ariyani

Editor

Tiba-tiba Tertidur Saat Membicarakan Bisnis dengan Dua Wanita, Bangun-bangun Uang Miliaran Rupiah dan Barang Berharga Pria Ini Raib

Intisari-Online.com - Beberapa orang sengaja membentuk sebuah geng untuk kepentingan tertentu, termasuk untuk melancarkan kejahatan sekalipun.

Geng Black Widow di Argentina berhasil diciduk polisi dan dijatuhi dakwaan oleh pengadilan.

Geng yang terdiri dari empat wanita itu ditangkap karena kerap membius dan merampok pengusaha pria kaya, yang mereka temui di tempat umum atau media sosial.

Sabrina Cynthia Novillo (36) dan Pamela Sosa (17) ditangkap bersama seorang pria 29 tahun pada 20 Juli, dalam sebuah pesta di Buenos Aires, ibu kota Argentina.

Baca Juga: Beberapa Orang Hanya Ingin Melihat Dunia Terbakar: Sengketa Laut China Selatan, Pandemi Covid-19 dan Ledakan di Lebanon Belum Usai, Tiba-tiba Pangkalan Militer Somalia Juga Diledakkan Begitu Saja

Pesta mereka melanggar aturan social distancing yang diterapkan Argentina sejak Maret, karena pandemi Covid-19.

Kakak perempuan Novillo, Macarena Novillo, dan saudara iparnya, Karen Nieva, juga ditangkap beberapa hari berselang.

Dilansir dari Daily Mail Rabu (5/8/2020), Sabrina Novillo dan anggota gengnya terkait dengan setidaknya lima kasus perampokan antara 2018-2020.

Polisi mengatakan, Novillo turut andil dalam dugaan perampokan yang dilakukan pada 2-3 Mei 2008, 27-28 Juni 2018, 19 Oktober 2019, 15 Maret 2020, dan 25 Mei 2020.

Baca Juga: Sudah Menginap 14 Hari di Hotel Tapi Tak Kunjung Bayar, Saat Polisi Datang Wanita Ini Ketahuan Bawa Uang Mainan Rp1,3 Miliar

Penangkapan mereka terjadi setelah dilakukan penyelidikan tiga bulan atas perampokan seorang pengusaha restoran berusia 52 tahun di Recoleta, Buenos Aires.

Korban yang dirahasiakan namanya itu mengatakan ke pihak berwenang, pada 25 Mei dia mengundang Novillo dan Sosa ke apartemennya usai berkontak dari WhatsApp.

Ia meminta sopirnya menjemput dua wanita tersebut.

Baca Juga: Dikenal Sebagai Komplotan Kriminal Paling 'Buas' di Dunia, Inilah MS-13 Geng Kriminal yang Dilindungi 'Setan' Asalkan Melakukan Kejahatan dan Memberikan Tumbal Pada Setan

Korban mengaku ke polisi bahwa pertemuan itu soal bisnis. Namun setelah meminum beberapa gelas sampanye, salah satu dari kedua wanita itu diduga memberinya pil benzodiazepin, obat psikoaktif yang membuat korban tertidur.

Korban bangun keesokan paginya dengan menyadari uang 70.000 dollar AS (sekitar Rp 1 miliar, kurs Rp 14.700/dollar AS) raib bersama jam tangan Rolex dan Hublot serta iPhone-nya.

Kedua wanita itu juga mencuri mobil Toyota Corolla milik korban.

Menurut Infobae yang dikutip Daily Mail, Sabrina Novillo dan Sosa juga merampok seorang pria pemilik perusahaan konstruksi berusia 48 tahun pada 19 Oktober 2019, setelah bertemu dengannya di restoran.

Duda itu diidentifikasi pihak berwenang dengan inisial MT. Ia mengajak para wanita tersebut dalam obrolan santai sekitar pukul 3 dini hari, lalu mengajak mereka ke rumahnya sekitar jam 5 pagi.

Sambil menenggak beberapa gelas minuman, pria itu berkata ke kedua wanita tadi dia memiliki rumah di Nordelta, permukiman elite di Buenos Aires.

Baca Juga: Dikenal Sebagai Teroris Berbahaya di Timur Tengah, Tak Gentar Lawan Inggris, Rusia, Hingga Amerika, Nyatanya ISIS Justru Nyalinya Ciut Jika Berhadapan dengan Negara Ini

Ia berkata ke penyelidik, bahwa dia awalnya enggan membawa Novillo dan Sosa ke rumahnya di Nordelta tapi akhirnya melunak.

Mereka bertiga tiba di kediaman mewah itu sekitar pukul 7.40 pagi dan minum beberapa gelas minuman lagi, lalu salah satu dari dua wanita tersebut memasukkan pil ke minuman korban dan membuatnya pingsan.

Kedua pelaku mencuri mobil BMW, lalu kembali ke apartemen korban dan menggondol setidaknya 70.000 dollar AS plus 30.000 peso (Rp 6 juta) serta tiga jam tangan mewah.

Novillo juga sempat masuk pemberitaan saat merampok pemain sepak bola Argentina, Walter Busse, usai bertemu dengannya pada 26 April 2011.

Busse kala itu membawa Novillo dan wanita lain ke rumahnya, lalu saat bangun keesokan harinya anjing peliharaannya hilang bersama sebuah laptop, iPad, dua ponsel Blackberry, kamera, televisi, dan mobil Mini Cooper.

Akibat perbuatannya, Novillo dijatuhi hukuman percobaan 3 tahun penjara pada Februari 2019, usai menghabiskan 8 bulan di penjara federal selama penyelidikan berlangsung.

Ia didakwa atas perannya dalam 7 kasus perampokan pada 2009-2012.

Baca Juga: Jangan Main-Main dengan Amonium Nitrat yang Hancurkan Kota Beirut dalam Sekejap, Negara Sekelas Amerika Saja Juga Pernah Dibuat Babak Belur Hingga Ratusan Orang Tewas

Aditya Jaya Iswara

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rampok Pria Kaya hingga Miliaran Rupiah, Geng Black Widow Diciduk Polisi"

Artikel Terkait