Advertorial
Intisari-Online.com - Di tengah memanasnya situasi di Laut China Selatan, China sering memamerkan senjata militer yang dimilikinya untuk menegaskan kekutannya.
Presiden China yang juga Sekretaris Jenderal Komite Pusat Partai Komunis China (PKC) Xi Jinping menekankan perlunya memajukan modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata China.
Xi membuat pernyataan saat memimpin sesi studi kelompok Biro Politik Komite Pusat PKC tentang penguatan modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata, yang diadakan, Kamis (30/7).
Mengutip Xinhua, untuk menegakkan dan mengembangkan sosialisme dengan karakteristik China dan mencapai peremajaan nasional, Xi memastikan pembangunan dan keamanan, serta memastikan upaya untuk membuat negara makmur dan upaya untuk membuat militer yang kuat, harus berjalan seiring.
"Modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata harus sejalan dengan proses modernisasi negara, dan kemampuan militer harus sesuai dengan kebutuhan strategis nasional," kata Xi.
Xi mengatakan, PKC selalu berusaha membangun pertahanan nasional yang kuat dan kekuatan militer yang kuat, dan telah membuat prestasi besar dalam hal ini.
Pada tahun ini, Tiongkok akan mencapai target dan misi untuk memperkuat pertahanan nasional dan angkatan bersenjata untuk tahun 2020.
Serta memulai perjalanan baru menyelesaikan modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata, dan untuk mengubah militer Tiongkok menjadi pasukan kelas dunia.
Xi mengatakan situasi keamanan China menghadapi ketidakpastian yang meningkat dan faktor-faktor destabilisasi.
Dia pun menyerukan misi yang lebih kuat dan lebih banyak upaya untuk mencapai perkembangan lompatan dalam modernisasi militer Cina.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Xi Jinping: Militer China harus jadi pasukan kelas dunia"