Selain itu, bencana erupsi Merapi beberapa tahun lalu juga menyebabkan pohon kelapa rusak dan mati.
"Begitu juga dengan penderes nira yang sudah jarang, hanya ada sekitar 12 orang.
"Generasi sekarang tidak ada yang mau manjat pohon kelapa.
"Selain sulit, butuh keahlian tersendiri, juga gengsi lebih memilih pekerjaan lain," kata dia.
Agus kemudian mencoba membangkitkan kembali bajingan di tengah gempuran kudapan kekinian.
Dia menghadirkan kembali bajingan yang dikemas dalam satu paket wisata edukasi. Bajingan menjadi salah satu daya tarik dan sajian khas di sela-sela edukasi pembuatan gula jawa.
Tak hanya bajingan, dalam paket @gubugkopiborobudur milik Agus, juga ada berbagai kudapan variasi gula jawa, antara lain kluwo, kolak, ndolo, lemet dan sebagainya.
Sajian andalannya adalah kopi dan teh gula jawa klethus (kunyah).
(Ika Fitriana)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengulik Cerita Bajingan, Kudapan Merakyat di Pelosok Borobudur"
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR