Banyak yang berspekulasi apakah hal yang sama akan terjadi kepada gelar Pangeran Andrew.
Namun ahli kerajaan mengklaim tindakan Pangeran Andrew dan Edward VIII tidak dapat dibandingkan.
Ahli kerajaan Iain MacMarthanne mengatakan, "skandal kerajaan datang dan pergi, dan selama berabad-abad gelar itu dinodai oleh perilaku pemegang gelar sepanjang hidup mereka.
"Begitu pentingnya sejarah gelar seorang Duke of York, dan terlepas dari perilaku pemegang gelar tersebut, penggunaannya telah tunjukkan bahwa itu akan terus digunakan pada generasi berikutnya.
"Semua orang memperhatikan jika gelar lebih penting daripada yang memegang, dan tindakan tercela apapun di satu generasi tidak akan terulang di generasi selanjutnya."
Menurut MacMarthanne, 'matinya' gelar Duke of Windsor Edward VIII disebabkan kematiannya yang terjadi jauh sebelum penurunan tahta terjadi.
Ia katakan, "saat George VI mengangkat saudaranya kembali menjadi pewaris laki-laki meski ia telah mengundurkan dirinya pada tahun 1936, tidak diantisipasi akan ada anak-anak dari pernikahannya dengan Nyonya Simpson.
"Ekspektasi awal adalah gelar itu akan mati dengan Edward. Tidak ada garis paralel antara pandangan merendahkan penurunan tahta tahun 1936 dengan kejadian yang terjadi saat ini pada Duke of York."
Source | : | Express UK |
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR