Intisari-online.com - Presiden Joko Widodo sempat menggertak bakal melakukan reshuffle para menteri yang berkinerja buruk.
Ancaman itu dilontarkan Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Kamis (18/6/2020) yang kemudian diunggah pada Minggu (28/6/2020).
Sejak itu, muncul nama-nama yang diprediksi bakal bergabung dengan kabinet Jokowi - M'aruf.
Wacana perombakan tersebut juga digadang-gadang dapat digunakan sebagai peluang bagi Demokrat dan PAN untuk terjun di pemerintahan yang sekarang.
Spekulasi politik tentang bakal pengganti menteri-menteri saat ini muncul salah satunya dari Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya.
Melansir Tribunnews.com, Yunarto menganalisis adanya kemungkinan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masuk kabinet di periode kedua pemerintahan Jokowi.
Menurutnya, ada kesempatan bagi AHY untuk bergabung, terlebih AHY memiliki ambisi kuat di pemilihan presiden tahun 2024.
"Mungkin, pasti ada (peluang AHY jadi menteri)," kata Yunarto dalam webinar bertajuk "Reshuffle: Siapa Layak Diganti dan Menggantikan", Sabtu (4/7/2020), dikutip dari Tribunnews.com.
Baca Juga: Sebut AS Tak Lebih dari Macan Kertas, China Tak Gentar Amerika Pamer Kekuatan di Laut China Selatan
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR