Dia menambahkan, "kotoran mereka ada di mana-mana, baunya menyengat tak tertahankan, terutama ketika hujan."
Dikatakan jumlah monyet ini meningkat dua kali lipat dalam dua tahun, dan beberapa pekan terakhir telah perkelahian besar telah membuat orang-orang takut tinggal di kota.
Sekarang dilaporkan bahwa bagian-bagian kota ini, telah menjadi daerah terlarang karena invasi monyet.
Para monyet membuat gangguan dengan berbuat onar, mengamuk, menghancurkan semua yang dilihatnya, dan meninggalkan jejak kehancuran.
Hal ini berjalan tidak baik dan membuat semua orang hidup dibayangi ketakutan para monyet.
Seorang pemilik toko bernama Taweesak Srisaguan mengatakan, "Saya terbiasa melihat mereka di jalanan, mereka berbuat seskanya di jalanan."
Source | : | Daily Mirror |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR