Ketua Partai Demokrat Oklahoma, Alicia Andrews menilai Trump menunjukkan sikap yang rasis.
"(Trump) mengacungkan hidung pada masalah ketidakadilan rasial yang sebenarnya."
"Ada kata-kata pria, dan kemudian ada tindakannya," katanya.
"Dia datang ke sini pada tanggal itu, tanpa membuat jangkauan ke komunitas, dan mengatakan itu untuk persatuan, itu adalah tamparan di wajah," ujar Andrews.
Seorang anggota Kongres Kaukus Hitam menilai rapat Trump di Tusla adalah rasisme yang terbuka.
Menurutnya waktu dan tempat kampanye Trump sengaja direncanakan demikian oleh tim sukses presiden petahana itu.
Bisa jadi rencana ini dimaksudkan agar Trump bisa menggembar-gemborkan keberhasilannya bagi komunitas Afrika-Amerika.
Trump menghadapi kritik yang meningkat, termasuk dari Partai Republik atas responsnya terhadap gerakan Black Lives Matter.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR