Advertorial
Intisari-Online.com - Gempa tekntonik dengan skala 4,4 SR mengguncang wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah pada Rabu (18/4/2018) pada pukul 13.28 WIB.
Dilansir dari Kompas.com, pusat gempa berada di darat pada koordinat 7.21 Lintang Selatan dan 109,65 Bujur Timur dengan kedalaman 4 kilometer.
Gempa ini berlangsung selama beberapa menit namun tidak berpotensi tsunami.
Guncangan gempa dirasakan oleh sejumlah masyarakat di wilayah Banjarnegara dan beberapa video amatir yang beredar di dunia maya menunjukkan sejumlah kerusakan bangunan yang cukup parah.
Baca Juga:Cek Garis Tangan Anda! Jika Ada Tanda Huruf 'V', Berarti Anda Sangat Beruntung!
"Hasil analisis Stasiun Geofisika Yogyakarta, gempa terjadi akibat aktivitas patahan lokal dan tidak berpotensi tsunami," kata Nyoman Sukarta, Kepala Stasiun Geofisika Yogyakarta.
Hingga berita ini dirilis, belum ada catatan mengenai adanya gempa susulan.
Sementara itu, anggota SRU RAPI Kabupaten Banjarnegara, Satrio Widiantoro dan timnya masih melakukan evakuasi dan mendata kerusakan materiil serta korban jiwa.
Berdasarkan informasi dari warga, satu anak ditemukan meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan bangunan.
Baca Juga:Titik Rawan Gempa Bertambah, Ada 295 Titik yang Tersebar di Seluruh Indonesia
Kerusakan bangunan terparah ada di Dusun Kebakalan, Desa Kertosari, Kalibening.
Bangunan rumah, sekolah, dan masjid di 3 wilayah RT mengalami kerusakan yang cukup parah hingga roboh.
Warga yang mengalami luka-luka dibawa ke puskesmas terdekat dan warga yang lain mengungsi ke desa yang lebih aman keadaannya.
Baca Juga:(Foto) Ryuji Imai, Bruce Lee Junior dengan Tubuh yang 'Mengerikan'