Bahkan, dalam satu penelitian, peserta akhirnya lebih mengantuk di siang hari setelah tidur siang.
Studi lain mencatat bahwa walaupun tidur selama 30 menit atau kurang dapat meningkatkan fungsi otak siang hari, tidur siang yang lebih lama dapat membahayakan kesehatan dan kualitas tidur.
Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa mereka yang terbiasa tidur siang secara teratur tidak mengalami kualitas tidur yang buruk atau gangguan tidur di malam hari.
5. Cobalah tidur dan bangun pada waktu yang konsisten
Ritme sirkadian tubuh Anda berfungsi pada satu set lingkaran, sejajar dengan matahari terbit dan terbenam.
Konsisten dengan waktu tidur dan bangun Anda dapat membantu kualitas tidur jangka panjang.
Satu studi mencatat bahwa peserta yang memiliki pola tidur tidak teratur dan tidur larut malam pada akhir pekan melaporkan kurang tidur.
Studi lain telah menyoroti bahwa pola tidur yang tidak teratur dapat mengubah ritme sirkadian Anda dan kadar melatonin, yang menandakan otak Anda untuk tidur.
Jika Anda kesulitan tidur, cobalah untuk bangun dan tidur pada waktu yang sama. Setelah beberapa minggu, Anda bahkan mungkin tidak perlu alarm.
6. Optimalkan lingkungan kamar tidur
Banyak orang percaya bahwa lingkungan kamar dan pengaturannya adalah faktor kunci dalam mendapatkan tidur malam yang nyenyak.
Source | : | Kompas.com,Healthline |
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR