Advertorial
Intisari-online.com - Penyebaran virus corona terus meluas ke berbagai wilayah dan menyebabkan kepanikan masyarakat dunia, begitu juga di Indonesia.
Dilansir thewuhanvirus.com, data terbaru per Selasa (10/3/2020), tercatat sudah 114.379 kasus yang telah terjadi.
Dari seluruh pasien yang terjangkit virus corona, 63.997 di antaranya sudah dinyatakan pulih dan membaik.
Sementara kasus virus corona ini sudah memakan korban jiwa, yaitu 4.026 pasien meninggal.
Dari data terbaru tercatat virus corona sudah meluas ke 112 negara di seluruh dunia.
Pasien positif virus corona di Indonesia terus bertambah, hingga kini jumlah korban dari penularan virus corona mencapai19 orang.
Dari seluruh pasien terjangkit corona, dua di antaranya merupakan Warga Negara Asing (WNA).
Dilansir dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden pada Senin (9/3/2020) juru bicara pemerintah untuk penanganan wabah virus corona, Achmad Yurianto menyatakan ada 13 pasien baru.
Baca Juga: Suka Naik Ojek Online? Catat, Tarif Ojek Online di Jabodetabek Resmi Naik, Ini Rinciannya
Kini para pasien tengah dilakukan perawatan medis di Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso, Jakarta.
Terkait hal tersebut, pemerintah pun terus melakukan penelusuran terhadap aktivitas mereka.
Dilansir dari website resmi Kemenkes.go.id, Yuri menyebutkan tujuh dari tiga belas kasus baru tersebut berasal imported case, yakni yang bersangkutan memiliki riwayat perjalanan ke negara-negara yang telah terjangkit covid-19.
Setelah kembali ke Indonesia, beberapa hari kemudian menujukkan gejala yang mengarah ke penyakit covid-19.
Tracing dan tracking ini merupakan langkah pemerintah untuk mempercepat penelusuran dan penemuan kasus dari penularan virus corona.
Hal ini dimaksudkan untuk melakukan pemeriksaan dalam konteks kedaruratan masalah kesehatan.
Pemerintah berupaya memutuskan rantai penularan dengan cara melakukan isolasi terhadap kasus yang positif.
''Bagi kita sekali lagi saya tekankan, status positif atau bukan itu tidak akan banyak berpengaruh pada rawatan pasiennya, tetapi lebih cenderung pada bagaimana antisipasi penularannya, karena tentunya kita harus melakukan contact tracing sehingga kita bisa dengan cepat mencari, menemukan, dan mengisolasi, supaya tidak ada sumber penularan lagi di masyarakat yang semakin membuat tidak terkendalinya sebaran dari penyakit ini. Ini yang penting,'' Ujar Dr. Achmad Yurianto dalam keterangannya di tayangan Sekretariat Presiden.
Ia juga menyatakan bahwa pihaknya mendapatkan arahan dari Presiden Joko Widodo agar menghimbau masyarakat untuk tetap tenang namun selalu waspada, mengingat penyakit ini memiliki gejala ringan bahkan asimtomatik.
Masyarakat bisa melakukan hal-hal pencegahan sederhana sebagai berikut.
Berikut cara pencegahan virus Corona menurut World Health Organization (WHO):
1. Rajin mencuci tangan dengan air yang mengalir dan sabun kurang lebih selama 20 detik
2. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut karena telapak tangan sangat rentan terkena virus.
3. Jaga jarak dengan siapapun yang sedang batuk, dan bersin, cukup berikan masker pada mereka yang sakit.
4. Tutup mulut sebelum batuk atau bersin dengan tisu atau siku, atau gunakan masker.
5. Hindari area berasap atau merokok.
6. Hindari mengonsumsi daging dan telur mentah.
7. Harus berolahraga dan memiliki waktu istirahat yang tepat.
8. Menjauhi area-area keramaian.
9. Jika memasak daging untuk dikonsumsi, sebaiknya Anda memperhatikan tingkat kematangan daging dengan baik.
10. Menggunakan perlindungan atau pengaman tubuh ketika akan melakukan kontak dengan binatang liar atau binatang peliharaan.
11. Segera periksa ke dokter jika Anda sakit dan merasakan gejala-gejala virus corona
Lalu apa saja ciri dan gejala dari virus corona? simak gejalanya berikut ini.
Dilansir dari health.kemenkes.go.id, berikut ini adalah gejala dan ciri-ciri dari virus corona:
- demam
- batuk pilek
- sulit bernapas/gangguan pernafasan
- sakit tenggorokan
- letih lesu
Jika anda memiliki pertanyaan seputar virus corona, Anda bisa menghubungi 021-5210 411 atau 0812 1212 3119, sebagai langkah kesiapsiagaan penanganan virus corona.
(Tribunnews.com/Oktaviani Wahyu Widayanti)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Pasien Virus Corona Bertambah Menjadi 19, Pemerintah Imbau Masyarakat Tetap Tenang & Waspada